7 QUOTE INSPIRATIF DARI BUKU "FREE WRITING"

 

Membaca buku yang baik itu bagaikan mengadakan percakapan dengan para cendikiawan yang paling cemerlang dari masa lampau. Lantaran dalam buku-buku itu mereka menuangkan gagasan-gagasan mereka yang terbaik semata-mata. (Rene Descartes). (Hlm. 3)

------------------------

Menulis yang enak, lancar, dan memberdayakan memerlukan membaca. Menulis tanpa membaca akan menyiksa si pelaku menulis. (Hlm. 7)

------------------------

Ketika menulis dengan memanfaatkan otak belahan kanan maka kita dapat menulis secara bebas dan spontan. Itu sangat diperlukan ketika kita ingin memulai menulis. (Hlm. 10)

------------------------

Tulisan bagus biasanya bernada seperti mengobrol. Tentu saja, untuk beberapa topik, gaya yang lebih formal pasti lebih sesuai - tetapi jangan salah menganggap bahwa bersikap serius itu sama dengan bersikap membosankan. (Hlm. 15)

------------------------

Membaca buku tidak harus urut dari depan. Membaca buku dapat dilakukan dari tengah, belakang, atau bahkan dari halaman mana pun asal halaman tersebut dapat membuat diri kita merasakan kesenangan dan kegairahan ketika memulai membaca. (Hlm. 16)

------------------------

Dalam menulis, kreativitas itu sangat penting. Membuat judul dan membuka sebuah tulisan memerlukan kreativitas. Tanpa daya kreativitas, menulis akan kaku dan kering serta mungkin membosankan. (Hlm. 30)

------------------------

Tidak usah menulis yang baik dan benar pada saat menulis yang pertama kali. Menggerakkan tangan saja dengan memunculkan huruf, kata, dan kalimat yang tidak bermakna sudah merupakan kebahagiaan. (Hlm. 32)

------------------------



Referensi:
Herwono Hasim. (2017). Free Writing. Yogyakarta: B First.