7 QUOTE INSPIRATIF DARI BUKU “BERKAH MADINAH PENGGERAK SEJARAH”

 

--------------------------------
Kalau hanya berjalan-jalan tanpa mentadaburi, namanya turis. Kalau hanya mencukupkan diri dengan bacaan tanpa penjelajahan, namanya kutu buku. Kalau yang menjelajah sambil mengambil hikmah, itulah muslim. (Edgar Hamas, 2020: 5)
--------------------------------
Jiwa yang hebat bukan saja berasal dari sekolah-sekolah megah yang berlapis dinding tinggi. Kadang justru dia datang dari anak-anak yang dipeluk oleh debu dan diasuh oleh perjalanan. (Edgar Hamas, 2020: 17)
--------------------------------
Ada manusia yang usianya ratusan tahun. Namun, ketika ia usai, ia hanya meninggalkan nisan bertulis nama, lahir kapan, dan wafat kapan. Namun, ada mereka yang usianya sebentar saja, tetapi perjuangannya abadi menginspirasi setiap prajurit dakwah. Itulah barakah dakwah. (Edgar Hamas, 2020: 42)
--------------------------------
Jangankan peradaban yang dipergilirkan kejayaannya, seseorang pun juga digulirkan kehidupannya. Yang dulu tak terlihat, kini menjadi bintang. Yang dulu bintang, kini hilang tenggelam. Mudah bagi Allah mengangkat atau menjatuhkan namamu. (Edgar Hamas, 2020: 71)
--------------------------------
Sebenarnya, jika kita pikirkan baik-baik, ketika suatu masa nanti kita meninggalkan dunia ini, orang-orang tak akan banyak pikir tentang apa yang sudah kita dapatkan. Mereka justru punya alasan untuk mengenang kita karena apa yang kita berikan. (Edgar Hamas, 2020: 106).
--------------------------------
Ada dua kaum di zaman rasulullah yang Allah muliakan di lembaran agung al quran. Muhajirin dan Anshar. Keduanya dididik bukan dari istana megah, melainkan dari masjid. Seperti itulah akan kita ulangi sejarah. (Edgar Hamas, 2020: 111)
--------------------------------
Jangan berhenti mencari ilmu, kita tidak tahu mana ilmu yang akan menjadi momentum hentakan kesadaran kita. Jangan-jangan buku lawas di pojok perpustakaan jadi ledakan inspirasi berikutnya. (Edgar Hamas, 2020: 180)
--------------------------------


Referensi:
Edgar Hamas. (2020). Berkah Madinah Penggerak Sejarah. Yogyakarta: Pro U Media